Friday, 27 January 2017

Filled Under:

Transjakarta Persembahkan 116 Bus Baru Merek Dunia


Mulai 1 November 2016, KAORI Nusantara menghadirkan rubrik Bus Rapid Transit yang akan menghadirkan berita-berita terkini mengenai angkutan massal berbasis bus dari Indonesia dan dunia. Dikelola oleh tim di balik berita perkeretaapian terpercaya, segmen BRT dibuat berdasarkan antusiasme pembaca KAORI baik dari kalangan penggemar anime maupun umum. Sebagai pembukaan, nikmati berita peluncuran ratusan bus baru Transjakarta, eksklusif dari wartawan Cemplus Newsline.

Masalah transportasi massal semakin pelik. Buruknya angkutan umum saat ini menyebabkan masyarakat membeli kendaraan pribadi. Walau terbilang cukup terlambat, saat ini sedang ada perbaikan besar-besaran angkutan umum di wilayah Jabodetabek, khususnya di wilayah DKI Jakarta.

Operator moda transportasi Bus Rapid Transit (BRT) Provinsi DKI Jakarta, PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) meluncurkan 116 unit bus baru yang akan memperkuat armada layanan BRT Ibukota negara pada Rabu (19/10). Sebanyak 116 unit bus yang merupakan bagian dari pengadaan armada bus TransJakarta tahun ini telah selesai diproduksi dan siap melayani masyarakat komuter Jakarta dan sekitarnya.

Direktur Utama TransJakarta Budi Kaliwono menegaskan bahwa jumlah bus milik TransJakarta semakin banyak dan terus bertambah setiap tahunya.
“Dengan penambahan unit baru ini maka TransJakarta memiliki 1.347 unit bus yang siap dioperasikan. Peluncuran armada baru hari ini (19/10) merupakan awal dari proses penambahan unit TransJakarta, baik yang dilakukan sendiri maupun oleh Operator yang akan terus bertambah sampai dengan tahun 2017.” tuturnya.

Sebanyak 116 unit bus tersebut terdiri dari 100 unit bus tunggal (single) ukuran 12 meter Mercedes-Benz tipe OH1526, 3 unit bus single berlantai rendah (low deck) Scania tipe K250UB (2 unit) dan Mercedes-Benz tipe O500U-1726 (1 unit), 1 unit bus singlemedium ukuran 10 meter Mercedes-Benz tipe OF917, 8 unit bus single Maxi ukuran 13,5 meter Scania tipe K310IB dan 4 unit bus tingkat wisata Mercedes-Benz tipe OC500RF-2542 yang disumbangkan oleh Artha Graha Group.

100 unit bus single ukuran 12 meter Mercedes-Benz OH1526 dibangun oleh 4 karoseri ternama, dengan rincian sebanyak 37 unit dibangun oleh karoseri Laksana dengan tipe bodi CityLine2, 25 unit dibangun oleh karoseri Tentrem dengan tipe bodi Velocity, 25 unit dibangun oleh karoseri Tri Sakti dengan tipe bodi Transliner, dan 13 unit dibangun oleh karoseri Rahayu Santosa. Uniknya, meskipun tipe bodi buatan keempat karoseri tersebut berbeda, bentuk fisik dan wujud bus-bus dari keempat karoseri tersebut serupa dengan desain yang sama.

Sementara itu, 8 bus single Maxi ukuran 13,5 meter Scania K310IB dibangun oleh karoseri Laksana dengan body khasnya, CityLine2. Ukuran yang lebih panjang membuat bus ini tampak lebih besar dari bussingle Mercedes-Benz OH1526. 8 bus ini merupakan pengadaan dari salah satu operator mitra TransJakarta, PT Mayasari Bakti (MB). Meskipun dipesan oleh MB, pengoperasian dan perawatan bus ini diserahkan sepenuhnya kepada TransJakarta.

Bus maxi Mercedes Benz OF917 (Faris Fadhli)


Selain itu, 1 unit bus medium ukuran 10 meter Mercedes-Benz OF917 yang merupakan prototipe angkutan integrasi perumahan dengan koridor BRT atau rute non-BRT TransJakarta telah tersedia. Menggunakan body tipe Citouro besutan karoseri New Armada, bus medium ini rencananya akan diperbanyak jumlahnya ketika TransJakarta menjalankan integrasi dengan perumahan.
Hal lain yang juga mencuri perhatian adalah tambahan 4 unit bus tingkat (Double Decker) wisata yang dipesan Artha Graha Group untuk TransJakarta. Menggunakan body Highlander yang biasa digunakan pada bus Mercedes-Benz OC500RF-2542, bus ini melengkapi deretan armada bus wisata TransJakarta untuk layanan wisata keliling ibukota secara cuma-cuma. Bus ini segera akan dioperasikan untuk 4 rute bus wisata yang disediakan oleh TransJakarta.
Selain itu, TransJakarta juga meluncurkan 4 unit mobil TransJakarta Cares, sebuah layanan baru untuk mengantarkan penumpang difabel dari dan menuju halte TransJakarta. 4 unit tersebut diantaranya 1 unit mobil Multi-Purpose Van (MPV) Toyota NAV1 dan 3 unit mobil MPV Daihatsu Luxio yang merupakan donasi dari beberapa perusahaan rekanan TransJakarta.


Pada kesempatan yang sama, General Manager Operasi PT Transportasi Jakarta, Sugeng Pamuji yang ditemui di sela-sela kegiatan menyambut baik kehadiran bus-bus baru ini. Menurutnya, kualitas pramudi TransJakarta saat ini sudah lebih baik dan teredukasi. Dirinya mengungkapkan, para pramudi dan petugas pengamanan bus (on-board) selalu diedukasi agar selalu melayani dan membantu penumpang yang mengalami kesulitanan, terutama pada kasus barang tertinggal dalam bus.
“Apabila ada barang tertinggal dan telah ditemukan oleh petugas, petugas akan menginformasikan penemuan barang melalui grup media perpesanan yang berisi para staff dari semua koridor dan rute. Barang yang tertinggal akan disimpan di halte terdekat dengan titik bus berada saat penemuan barang dan akan diinformasikan kepada khalayak melalui media sosial, jika tak terdapat alamat pemiliknya.” tuturnya.


Tim KAORI berbicara dengan GM Operasi Transjakarta Sugeng Pamuji.


“Kalau bukan kita yang aktif membantu dan melayani penumpang, siapa lagi?” tegasnya lagi. Tak ketinggalan, Sugeng pun menyatakan selalu memberikan wejangan untuk jajaran pramudi agar selalu mengutamakan keselamatan di jalan raya, mengingat karena tingginya angka kecelakaan di jalan yang melibatkan TransJakarta.
Diharapkan, dengan adanya penambahan armada bus dalam jumlah banyak beserta armada penunjang berupa mobil TransJakarta Cares akan menambah kualitas pelayanan TransJakarta kepada para penglaju pengguna jasanya, ditengah perubahan besar-besaran di tubuh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi DKI Jakarta yang memiliki jaringan rute dan koridor terbesar di dunia ini.

sumber

0 comments:

Post a Comment